1) Pegas baja tahan karat 304
Karakteristik inti:
Ketahanan terhadap korosi: Karena mengandung lebih dari 18% kromium dan lebih dari 8% nikel, ia membentuk lapisan oksida padat, yang meningkatkan ketahanan terhadap korosi.
Sifat mekanis: Kekuatan luluh adalah 205 N/mm² dan kekuatan tarik setinggi 520 N/mm², yang memastikan kekuatan dan daya tahan pegas.
Toleransi suhu: Mungkin rapuh di bawah 196℃, tetapi toleransi suhu tinggi dapat mencapai 575℃.
Skenario aplikasi: Karena ketahanan korosi yang sangat baik dan harga yang moderat, ia banyak digunakan dalam industri, furnitur, makanan, dan medis.
2) Pegas baja tahan karat 316
Karakteristik inti:
Ketahanan terhadap korosi: Lebih baik dari baja tahan karat 304, terutama di lingkungan asam sulfat dan klorida.
Tahan panas: Dapat digunakan sesekali di bawah 1600℃ dan terus menerus di bawah 1700℃ tanpa kehilangan kinerja.
Skenario aplikasi: Terutama cocok untuk situasi yang membutuhkan ketahanan korosi tinggi di lingkungan laut dan industri kimia.
3) Pegas baja tahan karat 631
Karakteristik inti:
Kinerja suhu tinggi: Ketika suhu mencapai 316℃, kinerja pegas masih stabil.
Sifat mekanis: Baja tahan karat berkekuatan tinggi, sangat keras, dan memiliki ketahanan lelah yang sangat baik.
Skenario aplikasi: Sebagian besar digunakan di bidang permesinan dan kedokteran, terutama dalam situasi yang memerlukan kekuatan tinggi dan ketahanan terhadap korosi.
4) Pegas baja tahan karat 302
Karakteristik inti:
Tahan terhadap korosi: Kandungan kromium yang tinggi (17-19%) membuatnya sangat baik dalam ketahanan terhadap korosi.
Elastisitas dan sifat mekanik: Dapat tetap stabil selama kompresi dan pelepasan jangka panjang.
Skenario aplikasi: Kejadian dengan kompresi dan pelepasan yang sering, seperti sistem suspensi mobil.
5) Pegas baja tahan karat 301
Karakteristik inti:
Kekuatan dan kelenturan: Memiliki kekuatan tinggi dan kelenturan baik, dan cocok untuk produksi bentuk yang kompleks.
Ketahanan korosi: Memiliki ketahanan tertentu terhadap sebagian besar media kimia.
Skenario aplikasi: Industri mekanik, komunikasi elektronik, industri otomotif, peralatan medis dan bidang lainnya.
6) Seri baja pegas baja tahan karat (seperti 3Cr13, 4Cr13)
Karakteristik inti: Struktur martensit memberinya kekuatan tinggi dan ketahanan korosi tertentu.
Skenario aplikasi: Pembuatan pegas yang memerlukan kekuatan dan ketahanan terhadap korosi.
7) Baja pegas silikon-mangan (60Si2Mn)
Karakteristik inti:
Elastisitas dan kekuatan: Penambahan silikon dan mangan meningkatkan elastisitas dan kekuatan.
Ketahanan terhadap kelelahan: Cocok untuk situasi kerja dengan siklus tinggi.
Skenario aplikasi: Pegas suspensi mobil, pegas kumparan daun, dan produk lain yang memerlukan kekuatan tinggi dan ketahanan terhadap kelelahan.
